Search

Berita Terbaru

Warga Desa Petir Nikmati Jalan Baru

BANJARNEGARA - Warga Dusun Kayubima, Desa Petir, Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara kini merasa lega, pasalnya jalan Desa yang di...

Update Berita

Sunday, December 27, 2020

Warga Desa Petir Nikmati Jalan Baru


BANJARNEGARA - Warga Dusun Kayubima, Desa Petir, Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara kini merasa lega, pasalnya jalan Desa yang dilalui kini telah dibangun oleh pemerintah Kabupaten. Jalan sepanjang kurang lebih 600 meter telah selesai pembangunannya pada Desember 2020 dengan menelan biaya sekitar satu milyar dengan dua titik kegiatan di Desa Petir.

Kepala Desa Petir, Ahmadi, mengatakan bahwa selama ini masyarakat Desa Petir tak pernah merasakan pemerataan pembangunan yang layak. "Baru di era Bupati Budhi Sarwono masyarakat kami merasakan jalan yang layak," ujarnya saat dihubungi kaenews.com. Seperti kita ketahui Desa Petir selama ini membangun jalan desa menggunakan dana desa, karena jalan tersebut tidak masuk jalan Kabupaten. Sehingga selama ini tidak pernah dianggarkan melalui APBD. Dana desa kini dialihkan untuk Covid-19 sejak wabah ini menjangkit di seluruh penjuru tanah air, sehingga pemerintah Desa Petir tidak bisa melakukan pembangunan infrastruktur secara maksimal menggunakan dana Desa.

Sementara sejumlah masyarakat menyambut baik langkah yang dilakukan Pemerintah Kabupaten dengan meningkatkan status jalan desa menjadi jalan Kabupaten di tahun 2021 melalui penganggaran biaya kurang lebih 4 milyar dua ratus juta rupiah guna mengaspal jalan dari mulai pasar jambu Desa Pucungbedug hingga pertigaan Dusun Sembir.

Tentu langkah Bupati Budhi Sarwono akan sangat membantu perekonomian di wilayah bagian selatan ini, dan sinergi antara Pemerintah dengan DPRD menjadi peran untuk mewujudkan pembangunan jalan di desa Petir.

Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Banjarnegara dari Fraksi Golkar, Djarkasi, S.Th.I meninjau langsung pembangunan jalan rabat beton bersama Camat Purwanegara, Danramil Purwanegara dan Kapolsek Purwanegara beberapa hari yang lalu, Djarkasi mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono sebagai pemangku kebijakan di tingkat daerah, sehingga masyarakat Desa Petir merasakan pemerataan pembangunan, dirinya akan merasa malu jika aspirasi masyarakat tidak terealisasi. Ditambahkan Djarkasi, ini merupakan upaya dirinya dan rekan-rekannya di DPRD untuk mengusulkan pembangunan jalan di Desa Petir.

Selain itu Djarkasi berpesan kepada masyarakat Desa Petir untuk menjaga jalan yang telah dibangun oleh pemerintah daerah, tentu dengan tidak membiarkan kendaraan berat melintas dengan batas tonase yang telah ditentukan. (Kris, kaenews.com)

Monday, December 21, 2020

Jelang Natal dan Tahun Baru, Polres Banjarnegara Gelar Apel Operasi Lilin Candi 2020

Tribratanews.banjarnegara.jateng.polri.go.id – Polres Banjarnegara menggelar apel gelar pasukan operasi lilin candi 2020 bersama TNI dan instansi terkait BPBD, Satpol PP, Dinsos, Dinhub, Damkar, petugas kesehatan dan relawan di depan Pendopo Dipayudha Banjarnegara. Senin (21/12/20).

Kapolres Banjarnegara AKBP Fahmi Arifrianto, S.H., S.I.K., M.H., M.Si mengatakan, operasi lilin candi 2020 dilaksanakan selama 15 hari, mulai tanggal 21 Desember 2020 sampai 04 Januari 2021, sebagai bentuk kesiapan akhir, pihaknya menggelar apel gelar pasukan.

"Apel gelar pasukan operasi lilin 2020 ini diselenggarakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan operasi lilin 2020, baik pada aspek personel maupun sarana prasarana, serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda dan Mitra Kamtibmas lainnya dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di tengah pandemi Covid-19," katanya.

Menurutnya, perayaan Natal dan Tahun Baru oleh masyarakat dengan kegiatan ibadah dan pergantian tahun di tempat-tempat wisata akan meningkatkan aktifitas pada pusat keramaian, hal itu tentu saja sangat berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, Kamsebtibcar Lantas (keamanan, keselamatan ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) dan pelanggaran protokol kesehatan covid-19.

"Meningkatnya aktifitas masyarakat berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, maka Polri menggelar operasi lilin 2020 dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara humanis serta penegakan hukum secara tegas dan profesional," ujarnya.

Kapolres menegaskan, dalam setiap aktifitas harus menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19 sehingga masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun baru dengan rasa aman dan nyaman.

"Jangan sampai kegiatan perayaan Natal dan Tahun baru menimbulkan klaster-klaster baru penyebaran Covid-19," tegasnya.

Ia mengatakan, gangguan Kamtibmas yang harus diantisipasi antara lain, ancaman terorisme dan radikalisme, sabotase, penyalahgunaan narkoba, pesta miras, aksi perusakan fasilitas umum, aksi kriminalitas, seperti curat, curas, curanmor, tawuran antar kelompok pemuda atau antar kampung, balap liar, kemacetan dan kecelakaan lalu lintas maupun ancaman bencana alam seperti banjir dan tanah longsor sebagai dampak dari musim penghujan.

"Ini semua harus diantisipasi dan bertindak secara tepat, efektif dan efisien," pungkasnya.

Perlu diketahui, hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Banjarnegara H. Syamsudin, S.Pd., M.Pd dan para pimpinanan pihak terkait. Setelah apel juga dilakukan patroli sinergitas keliling Kota Banjarnegara bersama instansi terkait.