Search

Berita Terbaru

Warga Desa Petir Nikmati Jalan Baru

BANJARNEGARA - Warga Dusun Kayubima, Desa Petir, Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara kini merasa lega, pasalnya jalan Desa yang di...

Update Berita

Thursday, November 12, 2020

Sejumlah Tanaman Hias Raib di Halaman Rumah

 Banjarnegara.kaenews.com, Tanaman hias akhir-akhir ini kembali populer di masyarakat, bahkan tanaman daun talas atau lebih akrab daun lumbu yang banyak tumbuh subur di kebun atau hutan akhir-akhir ini banyak digandrungi warga masyarakat di Banjarnegara. Daun Talas atau lebih akrab disebut lumbu oleh warga Banjarnegara kini dijual di berbagai tempat, termasuk toko online ternama.

Harga ukuran pohon lumbu atau talas biasanya dipatok antara dua puluh ribu rupiah hingga lima puluh ribu rupiah tergantung motif dari daun talas tersebut. Harga yang cukup lumayan mahal untuk kelas daun talas ini tak luput dari incaran pencuri tanaman hias. Di komplek Al-Munawwaroh Banjarnegara baru-baru ini sejumlah tanaman hias hilang di halaman rumah warga, jenisnya yakni pohon talas atau lumbu.

Salah satu korban yang tidak mau disebutkan namanya yakni baru kehilangan tanaman hias sekitar dua hari yang lalu, diketahui saat hendak menyapu halaman tiba-tiba sejumlah tanaman miliknya telah raib dicuri orang.

Sejumlah warga kini menyiasati dengan memasukkan tanaman hias yang dianggap berharga lebih ini di dalam rumah guna keamanan dan menghindari pencurian.

 Seperti kita ketahui akhir-akhir ini pohon talas menjadi trending, entah siapa yang memulai mempopulerkan pohon liar ini, karena sebenarnya tanaman ini justru disebagian petani malah menjadi pengganggu di lahan pertanian mereka. Salah satu petani lombok asal desa Wiramastra, Jabarudin (51), memilih membuang tanaman jenis talas yang sedang trending ini karena dianggap mengganggu tanaman lombok yang ada di lahannya. Meski dirinya juga tau bahwa jenis tanaman ini sedang laku di pasaran, namun ia tidak tertarik untuk ikut-ikutan menanam tanaman jenis ini, dan bahkan membolehkan siapa saja yang ingin mengambil tanaman jenis talas atau daun lumbu dengan warna daun kemerahan dengan biaya cuma-cuma.(kaenews.com)

No comments:

Post a Comment