Warga berjaga-jaga di pintu masuk utama |
BANJARNEGARA : Warga desa Blambangan kecamatan Bawang Kabupaten Banjarnegara sejak minggu 29 maret 2020 sepakat melakukan Lokcdown mandiri, akses jalan menuju desa Blambangan kini telah ditutup dan hanya melalui satu pintu.
Setiap warga atau tamu yang akan memasuki desa blambangan wajib melalui satu pintu yang berada di Patung Sapi, warga telah menyiapkan cairan disinfektan, dengan memanfaatkan kipas angin besar yang merupakan pinjaman dari warga setempat yang digunakan untuk menyemprotkan disinfektan kepada setiap warga atau tamu yang datang. sejumlah ketua RT berjaga-jaga di pintu masuk utama dan mengarahkan warga untuk berhenti supaya kena cairan disinfektan. menurut salah satu RT yang berjaga, ada 42 RT di desa blambangan dan saat ini akses menuju desa tersebut telah ditutup kecuali jalan utama, semua biaya yang timbul seperti pembelian disinfektan, makser serta bambu untuk penutupan jalan semua dilakukan secara mandiri.
Dalam sehari semalam warga menghabiskan sekitar 60 liter disinfektan, tujuan dilakukanya penutupan jalan yakni warga ingin mempersempit akses masuk ke desa blambangan untuk mencegah penyebaran Virus Corona (COVID-19) penutupan jalan ini dilakukan atas kesepakatn warga namun penutupan ini masih fleksibel karena warga masih bisa keluar masuk ke desa blambangan. dan meski belum ada instruksi dari pemerintah baik pusat maupun kabupaten namun ini bentuk respon cepat warga desa blambangan untuk mencegah meluasanya wabah Corona yang semakin hari terus bertambah jumlah korbannya. dan tentunya warga telah berkoordinasi dengan pihak Desa setempat untuk melakukan penutupan akses masuk disejumlah titik di desa Blambangan. (kris,kaenews.com)
No comments:
Post a Comment