BANJARNEGARA: Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono, kembali membuat siaran Pers pada Sabtu malam, 4 April 2020 pukul 20.00 WIB. Bertempat di Pringgitan, Bupati didampingi Kapolres Banjarnegara dan sejumlah pejabat penting lainya kembali membuat video berdurasi kurang dari empat menit.
Dalam video tersebut Bupati Banjarnegara menghimbau kepada masyarakat Banjarnegara untuk tidak menyebarkan informasi yang simpang siur di tengah pandemi Corona sehingga menimbulkan keresahan di masyarakat. "Dengan adanya kasus pasien positif Covid-19 di kecamatan Banjarmangu tidak perlu dicari tau asal muasalnya dari desa mana, karena kami harus menghormati dan menjaga betul kerahasiaan identitas pasien dan keluarganya," ujar Bupati Banjarnegara dalam siaran persnya.
Seperti diketahui sejak video pertama viral setelah Bupati Banjarnegara mengumumkan kasus pasien yang dinyatakan positif dari Kecamatan Banjarmangu, banyak beredar informasi melalui whatsapp. Padahal dalam siaran persnya, Bupati Banjarnegara merahasiakan nama dan asal desa pasien.
Menanggapi hal tersebut Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono dalam siaran persnya, meminta untuk tidak menyebarkan informasi yang tumpang tindih sehingga tidak menimbulkan keresahan.
Bupati Banjarnegara juga memastikan bahwa di Kabupaten Banjarnegara terdapat satu pasien yang dinyatakan Positif Covid-19 dan menurut Bupati pasien tersebut telah berada di rumah singgah yang jauh dari keramaian. Terkait kondisi pasien saat ini telah berangsur membaik.
Adanya kasus Tuan X, telah dilakukan tracking terhadap lingkungan sekitarnya yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien. Pemerintah juga melakukan rapid tes kepada empat orang, didapatkan satu orang positif dan tiga orang dinyatakan negatif. Kemudian langkah selanjutnya dilakukan dengan pemeriksaan swab.
Pada kesempatan itu Bupati Banjarnegara mengingatkan agar warga Banjarnegara yang pulang dari luar kota untuk melakukan:
1. Isolasi mandiri selama 14 hari di rumah
2. Menghindari berjabat tangan
3. Menggunakan masker jika keluar rumah
4. Melakukan jaga jarak kurang lebih 1,5 sampai 2 meter untuk mengurangi terjadinya penularan
5. Rajin cuci tangan sebelum memegang area wajah
6. Segera berobat ke Puskesmas terdekat jika mengalami keluhan kesehatan.
Selain itu Bupati juga meminta masyarakat Banjarnegara untuk tidak merespon segala bentuk pemberitaan yang sumbernya tidak jelas. Informasi resmi terkait Covid-19 hanya bersumber dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19. (Kris, www.kaenews.com)
No comments:
Post a Comment